Cerita lengkap Venna Melinda larikan diri dari siksaan Ferry Irawan saat kejadian: Dia dorong saya ke tembok | Blog Icak Icak

 


Setelah sempat mendapatkan perawatan usai jadi korban kebengisan Ferry Irawan, Venna Melinda menceritakan kejadian yang ia alami sebelum ia laporkan suaminya ke polisi.

Sempat beredar gambar bahwa hidung artis senior cantik itu berdarah-darah, Venna Melinda juga rupanya mengalami keretakan di tulang rusuknya.

Akhirnya setelah melaporkan Ferry Irawan dengan membawa sejumlah bukti visum. 

Venna Melinda berhasil menjadikan Ferry sebagai tersangka.

Kekerasan yang terjadi di rumah tangga artis senior ini rupanya sudah terjadi sejak 3 bulan lalu.

Kini Venna sudah bisa kembali tampil dan memberikan klarifikasi soal kejadian KDRT yang menimpanya beberapa waktu lalu.

Menceritakan momen tersebut, Venna Melinda terlihat sesekali menunduk sambil ditemani kuasa hukumnya, Hotman Paris.

Dilansir Hops.ID pada YouTube KH Infotainment Jumat, 13 Januari 2023.

“Pada waktu saya berdarah-darah dia menghalang-halangi saya untuk meminta bantuan. Saya waktu itu berdarah begitu banyak saya mau ambil HP HP saya ditarik. Saya mau ambil telepon hotel, telepon saya ditarik. Kemudian saya keluar itu Qodarullah, Allah yang membuat saya bisa lari sedemikian kenceng,” ungkap Venna.

“Saya keluar saya minta tolong saya ketemu mbak-mbak kebersihan kaget melihat saya berdarah. Saat itu Ferry menyuruh mbaknya mundur, saya bilang 'mbak tolong panggil polisi'. Abis itu saya kembali ke kamar. Inget saya ngambil HP yang salah yang gak ada WA nya."

“Kemudian saya ambil WA saya kemudian dia dorong saya ke tembok. Di situ saya natap matanya saya bilang ‘inget Ferry kamu punya ibu, kamu punya adik perempuan’. Di situlah dia seperti tersadar pupil matanya berubah,” sambungnya.

Akhirnya tak lama kemudian petugas hotel pun datang dan menanyakan apa yang terjadi.

Namun yang membuat ibu dari Verrel Bramasta dan Athalla Naufal itu kecewa kala Ferry justru mengatakan bukan ia yang lakukan itu ke Venna.

Ditambah sikap Ferry Irawan yang tak menghalangi Venna Melinda kala ia meminta tolong padahal sudah dalam keadaan berdarah.

“Yang bikin saya kecewa saat petugas hotel datang 'kenapa pak Ferry', Mas Ferry menjawab 'bukan saya pelakunya'. Di situ saya kecewa, sebagai seorang perempuan anggaplah suami khilaf tapi kalau dia sayang dia melihat istrinya berdarah-darah dia tidak akan menghalang-halangi,” ungkap Venna.***

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama