[caption caption="idzeacom.kompasiana"][/caption]
Menteri Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (KemenPU-Pera) menjelaskan, Pemerintah telah menerapkan sebuah kebijakan yang diprediksi mampu menaikkan daya beli masyarakat untuk acara sejuta rumah. Kebijakan didukung bareng uang muka /Down Payment (DP) yang terjangkau & bunga kredit perumahan rakyat (KPR) tetap dalam jangka waktu tertentu, uang muka untuk rumah murah ditetapkan sebesar 1 persen asal total harga rumah." Basuki Hadimuljono dalam tiga Mei 2015.
Contoh pernyataan di atas adalah asal Pak Menteri KemenPU-Pera, kita tidak usah menanyakan bagaimana caranya, seperti jenis apa rumahnya, cari saja di web, nanti ketemu semuanya. jenis rumah itu banyak, okay.
Anies Baswedan menyangkal bahwa dirinya tidak pernah menjanjikan acara DP rumah 0 persen. dari Anies masyarakat selama ini netizen tidak menangkap atau tidak memahami pemaparan mengenai acara yang dia tawarkan.
Bukan 0 persen, tapi DP-nya 0 rupiah, makanya, itu si debitur wajib mengumpulkan dana sekitar enam bulan untuk DP tersebut," Jadi menabung dulu di bank DKI selama enam bulan yang tabungannya bisa nilainya hingga 10 persen (asal harga rumah), asal situ dihargai sebagai pengganti DP-nya," jadi kalau Anda mau membeli rumah, kemudian Anda kredit ke bank kan, & bisa ambil kreditnya ke bank & di ambil asal situ," Anies Baswedan. ( 0 Rupiah & 0 % ya Pak,huhahuha)
Banyak yang gagal paham tentang Rp 0 Anies Baswedan, tapi biarlah kegagalan paham itu menjadi kesenangan atas kurangnya logika pemikiran yang tidak berkembang karena kurangnya wawasan, benyu tak sporadis mendapati kok artikel yang gagal paham, karena umumnya artikel yang gagal paham itu menjadi ramai & di share kemana-mana, itulah galat satu hobi modern yang terus menerus berkembang biak.biarlah oh biarlah mereka menikmatinya ya sobat.kita jangan ikutan. Itu saja.
Jadi bengini sobat, kemarin benyu membuka rekening di Bank DKI, saldo awal benyu menabung adalah Rp.lima juta rupiah saja, & selanjutnya benyu di beri uang lagi oleh bunda sebesar Rp, 7 juta, lalu daripada resah benyu tabung lagi, eh besoknya benyu di beri oleh ayah Rp, 10 juta, daripada benyu pegang nanti habis, maka benyu putuskan untuk di tabung lagi. & setelah benyu jumlah tabungan benyu telah Rp.22 juta. Benyu senang menabung sobat,
Pada hari minggu benyu berkunjung ke rumah nenek, & sepulang asal rumah nenek benyu di beri uang Rp.10 juta, benyu terkejut, senang & senang, lalu esoknya benyu tabung lagi di bank, tidak terasa uang tabungan benyu telah Rp.32 juta. ketika benyu mengeprint buku tabungan, si mbak teler bilang,
eh benyu ada acara ambil rumah Dp 0 rupiah lho,mau ambil tidak,?
Caranya bagaimana mbak,?
Begini benyu, Harga rumah itu adalah Rp,250 juta, ini kebetulan tabungan benyu telah Rp.30 juta lebih, & ini telah masuk persyaratan lebih asal 10% asal nilai harga rumah.bagaimana benyu, apa mau ambil?
baiklah oh baiklah mbak.. tapi mbak jangan nyambi jadi marketing rumah terus ya."huhahuha..
Oya sobat.. benyu mempunyai tetangga bernama mas Mas Dwi, & mas Dwi mempunyai istri bernama Mbak Dona, mas Dwi bekerja bareng penghasilan Rp.tiga,lima juta, terkadang di tambah lembur mas Dwi bisa mengantongi Rp.6 juta lebih, mas dwi bekerja di pabrik motor yang ramai & menghasilkan macet Jakarta, & mbak Dona juga bekerja bareng gaji Rp.tiga,lima juta, namun lemburan mbak Dona tidak banyak, karena mbak Dona seorang wanita, maka hanya sekitar 4 hingga lima juta saja, yang akan terjadi gaji asal mas Dwi di tabung & gaji yang akan terjadi asal mbak Dona di buat untuk makan, maka mas Dwi & mbak Dona mempunyai tabungan sebesar Rp.36 juta setelah 6 bulan menabung. maka mereka menetapkan membeli rumah karena harga rumah 300 juta, jadi telah ada uang di tabungan sebesar 36 juta, maka mas Dwi & mba Dona tidak perlu mengeluarkan uang lagi, karena telah ada tabungan di bank. huhahuha.
Sebelum berlanjut, mari kita simak komentar Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo tentang Dp-dp ini.
Aturan DP rumah telah diatur dalam beleid Loan toko Value atau LTV Berdasarkan ketentuan aturan BI, DP rumah minimal adalah 15%."Kita ada mengatur tentang LTV jadi tentu wajib ada minimum DP untuk penyaluran kredit mortgage itu, kalau seandainya 0% tentu itu menyalahi & sebaiknya jangan dilakukan karena nanti akan mendapatkan teguran asal otoritas," Agus Martowardoyo
Apa gubernur BI gagal paham juga ya sobat, yang di katakan Anies itu 0 rupiah, bukan 0 persen, baiklah oh baiklah, semisal 0 rupaiah atau 0 persen pun, Benyu menantang Agus untuk menertibkan banyak pengembang yang menerapkan kepada konsumen bareng Dp 0 persen.itu caranya bagaimana kok bisa begitu. Apakah itu tidak melanggar aturan.
Jenis rumah itu banyak, jadi tidak usah resah, & di atas hanya ilustrasi saja ya sobat, benyu tidak bisa memastikan, karena mas Dwi ini suka jajan & relatif boros, tidak seperti benyu yang hemat.jadi semisal mas Dwi dalam 6 bulan belum berhasil mencapai sasaran, maka itu kesalahan mas Dwi sendiri, bukan kesalahan artikel benyu.
Ada alternatif untuk Anies, begini sobat, di atas dalam paragraf pertama adalah, Pemerintah menerapkan Dp 1 persen untuk rumah rakyat, mungkin Pemerintah DKI Jakarta bisa bekerja sama bareng Pemerintah pusat, maka Pemerintah provinsi DKI hanya mensubsidi 1 persen, karena acara Dp 1 persen asal Pemerintah pusat berlaku untuk semua provinsi di Indonesia, jadi tidak akan membebani APBD juga Bank DKI, & juga secara otomatis konsumen (warga DKI tidak di bebankan biaya Dp juga.alias tetap 0 rupiah juga 0 persen). realistis atau tidaknya acara itu bergantung kepada regulasinya. sewaktu kampanye dulu siapapun itu, absolut pihak lawan akan menyebut tidak masuk akal & tidak realistis, terbukti acara Jokowi semua bisa realistis saat ini. huhahuha.
Eh lalu perumahanya di mana, kan lahan Jakarta telah penuh, tidak usah pusing-pusing sobat, lahan di DKI Jakarta masih banyak yang belum terjamah, Anies bisa menghubungi Ahok, pulau Pramuka itu punya Jakarta, pulau sepa, pulau tidung, pulau cita-cita, & banyak lagi pulau, kan Jakarta punya Kepulauan seribu sobat. bersebelahan sama yang di reklamasi juga tidak apa-apa. Nanti jalanya numpang sama yang di reklamasi, bilang saja sama Ahok, Clear,..huhahuha..."
Salam asal benyu
Si kura-kura baik.
Banyak asal banyak manfaat.ok artikel ini telah tidak menyebut pihak lain,huhahuha.
Tags
heboh