
Jakarta –
Pepaya merupakan salah satu buah yang memiliki banyak manfaat, salah satunya menjaga kesehatan pencernaan. Selain dimakan daging buahnya, biji pepaya juga bisa dimakan.
Meski begitu, masih banyak orang yang menolak mengonsumsi biji pepaya. Padahal, biji buah ini mengandung banyak manfaat untuk tubuh lho. Faktanya, biji pepaya dipercaya dapat digunakan sebagai obat berbagai penyakit.
Lalu apa saja manfaat biji pepaya? Lantas, biji pepaya dijadikan obat untuk penyakit apa saja? Simak pembahasannya di artikel ini.
iklan
Gulir untuk melanjutkan konten.
Apakah biji pepaya aman dikonsumsi?
Merujuk laman kesehatan, ditemukan biji pepaya layak dikonsumsi. Soalnya, mengandung banyak serat dan senyawa seperti antioksidan dan antioksidan.
Menariknya, rasa biji pepaya pedas, yang sekilas mirip dengan lada. Inilah salah satu alasan mengapa banyak orang tidak suka mengonsumsi biji pepaya.
Manfaat biji pepaya untuk tubuh
Karena kaya akan nutrisi dan senyawa, Anda akan mendapatkan banyak manfaat dengan mengonsumsi biji pepaya. Berikut manfaat biji pepaya bagi kesehatan yang disebutkan dari Healthline dan NDTV.
1. Melawan infeksi
Manfaat yang pertama adalah dapat melawan infeksi. Biji pepaya dipercaya mampu membunuh berbagai jenis jamur dan parasit penyebab infeksi pada tubuh. Hal ini berkat biji pepaya yang mengandung senyawa anti inflamasi.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa biji pepaya mampu mengalahkan berbagai parasit usus. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengonfirmasi hal ini.
2. Menjaga pencernaan
Sama seperti mengonsumsi daging, biji pepaya mendukung kesehatan pencernaan. Karena biji buah ini mengandung enzim papain sehingga membantu menormalkan pencernaan.
Biji pepaya juga dipercaya dapat mencegah berbagai masalah pencernaan seperti kembung dan sembelit.
3. Melindungi kesehatan ginjal
Biji pepaya dipercaya dapat menjaga kesehatan fungsi ginjal. Soalnya, biji pepaya mengandung antioksidan dalam jumlah tinggi yang membantu mencegah kerusakan oksidatif di banyak bagian tubuh, salah satunya kesehatan ginjal.
Namun, beberapa penelitian baru telah dilakukan pada hewan. Oleh karena itu, diperlukan pengujian lebih lanjut pada manusia untuk mengetahui apakah biji pepaya dapat melindungi kesehatan ginjal.
4. Memiliki sifat anti kanker
Kandungan antioksidan yang tinggi pada biji pepaya dipercaya memiliki sifat anti kanker. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji pepaya mampu mengurangi peradangan dan melindungi tubuh dari kanker.
Kemudian penelitian lain menunjukkan bahwa biji pepaya mampu menurunkan pertumbuhan sel kanker prostat. Namun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk menunjukkan manfaat ini.
5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Manfaat biji pepaya lainnya adalah meningkatkan kekebalan tubuh. Hal ini meningkatkan sistem kekebalan tubuh karena kandungan vitamin C yang tinggi pada biji pepaya.
Selain itu, biji pepaya membantu menjaga kesehatan kulit, rambut, dan kuku dengan meningkatkan produksi kolagen.
Efek samping konsumsi biji pepaya
Meski mengandung banyak nutrisi dan dapat memberikan banyak manfaat, namun biji pepaya memiliki efek samping, apalagi jika dikonsumsi berlebihan.
Gina Keatley, ahli gizi asal New York, mengatakan bahwa biji pepaya merupakan sumber serat larut yang baik. FYI, serat larut mampu memperlambat pergerakan makanan di usus dengan cara menahan air dan berubah menjadi gel.
Serat larut dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
- sakit perut
- Pembengkakan
- Sembelit
- Mual.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa biji pepaya berdampak negatif pada kualitas sperma dan dapat menurunkan produksi sperma. Namun, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk mengetahuinya.
Inilah lima manfaat dan efek samping biji pepaya bagi tubuh. Kami berharap dapat bermanfaat.
(ilf/fds)