Jakarta –
Sindrom kematian mendadak adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kematian mendadak dan tidak terduga karena sebab alami. Ini bukan merupakan kondisi atau diagnosis standar dan tidak menunjukkan kondisi medis tertentu.
Sindrom kematian mendadak adalah istilah umum untuk banyak kondisi biologis yang menyebabkan kematian mendadak dan tidak terduga. Orang yang terkena penyakit ini biasanya hanya menunjukkan sedikit atau tidak ada tanda-tanda peringatan penyakitnya. Bahkan setelah kematian, otopsi mungkin tidak menunjukkan kelainan yang jelas.
Sindrom kematian mendadak bukanlah diagnosis standar, tidak ada kriteria yang ditetapkan secara internasional untuk mendefinisikan kematian mendadak.
iklan
Gulir untuk melanjutkan konten.
Secara umum, kematian mendadak sering dikaitkan dengan kematian jantung mendadak. Kondisi ini menggambarkan kematian akibat gagal jantung dalam waktu satu jam karena penyebab kardiovaskular apa pun.
Apakah ada tanda-tanda kematian mendadak?
Menurut Medical News Today, tidak ada daftar standar gejala kematian mendadak karena kondisi ini bukanlah suatu penyakit. Namun, gejalanya bisa berbeda-beda tergantung penyebab yang mendasarinya.
Misalnya, dalam kasus kematian jantung mendadak, tanda-tanda peringatannya mungkin serupa dengan masalah jantung lainnya. Beberapa di antaranya adalah:
- Jantung berdetak
- Pusing
- Ketidaknyamanan di dada
- Kesulitan bernapas
- Lemah
Tanda-tanda peringatan dari kondisi lain yang dapat menyebabkan kematian mendadak mungkin tidak kentara. Misalnya, seseorang mungkin salah mengira gejala aneurisma otak sebagai rasa tidak nyaman, leher, atau sakit kepala parah.
Penyebab kematian mendadak
Banyak proses yang diketahui dan tidak diketahui dalam tubuh dapat menyebabkan kematian mendadak. Namun, penyakit kardiovaskular secara umum memegang peranan penting.
Kematian jantung mendadak adalah penyebab kematian mendadak yang paling umum. Hal-hal yang mungkin:
- Sindrom Kematian Aritmia Mendadak (SADS), suatu kondisi jantung bawaan yang mengubah aktivitas listrik jantung
- serangan jantung
- serangan jantung
- Asal jantung tidak normal, pembuluh darah tidak normal
- Sindrom Brugada, kelainan genetik langka yang dapat menyebabkan irama jantung tidak normal
- Sindrom QT panjang atau pendek, kondisi yang memengaruhi detak jantung
- Miokarditis, radang jantung
- stenosis aorta, katup aorta sempit
(kna/kna)